Monday, September 27, 2004
Make Me A Mum....!!!
Sebelum melangkah membaca postingan ini, cobalah Anda pikir dulu dan Anda renungkan kira-kira apa arti dari judul tersebut? Saya yakin Anda yang Bahasa Inggrisnya pas-pasan seperti Saya pun masih bisa mengartikan. Benar.....!!! "JADIKANLAH SAYA IBU......!!" Maksudnya apa tuh? Silakan dilanjutkan...
Kemaren, setelah seharian ngerjain tugas yang tak kunjung usai (belum selesai kok ngeblog yaa 
), Saya sempatkan diri untuk melakukan "ritual". Biasa, minum teh tarik di salah satu cafe di jantung kota Perth (city). Setelah selesai minum, Saya tiba-tiba kok pengen jalan-jalan sebentar. Akhirnya, sampailah Saya di toko buku "Angus and Robertson". Dalam hati saya berpikir "wah, bisa baca gratis ini" 
... Benar saja, Saya tinggal ambil-ambil majalah, Saya baca dengan enaknya tanpa membayar sepeserpun..!! Nah, tiba-tiba Saya tertarik melihat ada gambar bayi mungil di majalah yang sering Saya baca, The Bulletin (Sejenis "Gatra" or "Tempo"nya Indonesia) edisi minggu ini. Saya kira topiknya pasti ttg Kenaikan tunjangan bagi Bayi (oleh John Howard), misalnya, mengingat sekarang adalah waktunya kampanye menyongsong Australian Election 2004 dalam waktu dekat (kalau tidak salah 9 Oktober). Ternyata salah, bukan ttg politik ataupun ekonomi, tetapi ttg Sperm Warfare atau kasarannya Perang Sperma or Balapan sperma. Walah apalagi ini.... 
Setelah Saya buka2 dan baca sedikit, ternyata ada topik menarik yang mengalahkan topik pemilu di Australia yaitu Perang Sperma. Ini bukan guyon, tapi memang akan sungguh terjadi. Tepatnya di Inggris, akan ada sebuah Reality TV Show berjudul "Make Me a Mum". Acara ini diproduksi oleh Brighter Pictures, Production House yang memproduksi acara "Big Brother". Sebetulnya Big Brother sendiri sudah "gila" dengan format menempatkan sekumpulan orang dalam satu rumah, tinggal disitu selama beberapa bulan, dan hari demi hari satu orang akan tereliminasi sampai akhirnya ketemu 1 orang pemenang (menurut pemirsa dengan sms -layaknya idol-). Gampang bukan? Susah dodol..!! Anda harus tinggal campur antara ce dan co yang baru Anda kenal, kemudian Anda tidak bisa berkomunikasi alias terisolasi dalam rumah itu berbulan-bulan dan lebih gilanya lagi Anda 24 jam sehari 7 hari seminggu akan di shoot tiada henti dari Anda tidur, makan, sampai MANDI......!!! hmm dan ini dikonsumsi oleh masyarakat luas.. Tapi jangan khawatir, pemenangnya akan mendapat AUD$1 Juta atau kalau di kurs kan sekitar 6,5 milliar Rupiah...!! Apa harga diri Anda seharga itu??dan saat ini pun Big Brother adalah Reality Show termewah di Australia dengan hadiah sebesar itu...
Kembali ke reality show terbaru tadi, make me a mum, format acaranya adalah Balapan Sperma. 1000 Pria akan bertanding dengan mengandalkan kemampuan seksnya, kepribadian, kesejahteraan, kesehatannya dan tak lupa kualitas spermanya dia (kelak diteliti scientist) untuk kelak bisa bertanding membuahi 1 orang perempuan (entah siapa perempuannya kelak) dan kelak memperoleh bayi (dan menjadi ibu). 1000 pria tersebut akan diseleksi sampai akhirnya ketemu 2 orang finalis. Dari sinilah balapan dimulai, 2 orang tersebut akan melombakan spermanya dan kemudian spermanya menggeliut dan 'berlari' menuju sel telur si perempuan tadi. Siapa yang sampai duluan, dia yang menang dan spermanya pun akan tersimpan dalam rahim wanita tersebut dan wanita tersebut siap jadi ibu kelak.
Gila?? Jangankan kita yang orang timur, orang barat sendiri pun menjuluki reality TV show ini sebagai "The sickest ever reality TV show". Ya memang tidak ada budaya manapun yang memperbolehkan hal tersebut dilakukan walaupun itu budaya barat yang notabene bebas. hmm dunno what to say again, tapi keliatannya dunia emang semakin gila....
What do you think..??
), Saya sempatkan diri untuk melakukan "ritual". Biasa, minum teh tarik di salah satu cafe di jantung kota Perth (city). Setelah selesai minum, Saya tiba-tiba kok pengen jalan-jalan sebentar. Akhirnya, sampailah Saya di toko buku "Angus and Robertson". Dalam hati saya berpikir "wah, bisa baca gratis ini" ... Benar saja, Saya tinggal ambil-ambil majalah, Saya baca dengan enaknya tanpa membayar sepeserpun..!! Nah, tiba-tiba Saya tertarik melihat ada gambar bayi mungil di majalah yang sering Saya baca, The Bulletin (Sejenis "Gatra" or "Tempo"nya Indonesia) edisi minggu ini. Saya kira topiknya pasti ttg Kenaikan tunjangan bagi Bayi (oleh John Howard), misalnya, mengingat sekarang adalah waktunya kampanye menyongsong Australian Election 2004 dalam waktu dekat (kalau tidak salah 9 Oktober). Ternyata salah, bukan ttg politik ataupun ekonomi, tetapi ttg Sperm Warfare atau kasarannya Perang Sperma or Balapan sperma. Walah apalagi ini....
Setelah Saya buka2 dan baca sedikit, ternyata ada topik menarik yang mengalahkan topik pemilu di Australia yaitu Perang Sperma. Ini bukan guyon, tapi memang akan sungguh terjadi. Tepatnya di Inggris, akan ada sebuah Reality TV Show berjudul "Make Me a Mum". Acara ini diproduksi oleh Brighter Pictures, Production House yang memproduksi acara "Big Brother". Sebetulnya Big Brother sendiri sudah "gila" dengan format menempatkan sekumpulan orang dalam satu rumah, tinggal disitu selama beberapa bulan, dan hari demi hari satu orang akan tereliminasi sampai akhirnya ketemu 1 orang pemenang (menurut pemirsa dengan sms -layaknya idol-). Gampang bukan? Susah dodol..!! Anda harus tinggal campur antara ce dan co yang baru Anda kenal, kemudian Anda tidak bisa berkomunikasi alias terisolasi dalam rumah itu berbulan-bulan dan lebih gilanya lagi Anda 24 jam sehari 7 hari seminggu akan di shoot tiada henti dari Anda tidur, makan, sampai MANDI......!!! hmm dan ini dikonsumsi oleh masyarakat luas.. Tapi jangan khawatir, pemenangnya akan mendapat AUD$1 Juta atau kalau di kurs kan sekitar 6,5 milliar Rupiah...!! Apa harga diri Anda seharga itu??
dan saat ini pun Big Brother adalah Reality Show termewah di Australia dengan hadiah sebesar itu...
Kembali ke reality show terbaru tadi, make me a mum, format acaranya adalah Balapan Sperma. 1000 Pria akan bertanding dengan mengandalkan kemampuan seksnya, kepribadian, kesejahteraan, kesehatannya dan tak lupa kualitas spermanya dia (kelak diteliti scientist) untuk kelak bisa bertanding membuahi 1 orang perempuan (entah siapa perempuannya kelak) dan kelak memperoleh bayi (dan menjadi ibu). 1000 pria tersebut akan diseleksi sampai akhirnya ketemu 2 orang finalis. Dari sinilah balapan dimulai, 2 orang tersebut akan melombakan spermanya dan kemudian spermanya menggeliut dan 'berlari' menuju sel telur si perempuan tadi. Siapa yang sampai duluan, dia yang menang dan spermanya pun akan tersimpan dalam rahim wanita tersebut dan wanita tersebut siap jadi ibu kelak.
Gila?? Jangankan kita yang orang timur, orang barat sendiri pun menjuluki reality TV show ini sebagai "The sickest ever reality TV show". Ya memang tidak ada budaya manapun yang memperbolehkan hal tersebut dilakukan walaupun itu budaya barat yang notabene bebas. hmm dunno what to say again, tapi keliatannya dunia emang semakin gila....
What do you think..??
