Syahrani's Weblog Rani-Rina's Weblog
Sunday, February 05, 2006

Peace

Dari Desember hingga saat ini, sudah dua kali saya ke Bali dengan berbagai kepentingan. Pertama, pada awal Desember ketika saya transit selama 3 hari 2 malam dan yang kedua adalah awal Pebruari untuk menghadiri undangan nikah. Selama kurang lebih dua bulan pula saya absen dari blog ini. Liburan? Bisa iya, bisa juga tidak.

Saya merasa benar-benar libur baru pertengahan Januari. Sebelumnya, waktu saya dihabiskan untuk “bantu-bantu” di salah satu Koran terbesar di Surabaya. Menjadi CEO? Maunya sih begitu, tapi mimpi kali ye (hehehe..). Bukan, saya sempat jadi wartawan yang kerjanya tak tentu. Berangkat pagi, pulang hampir tengah malam. Sehingga, kalau anda tidak terlalu ingin jadi wartawan, pikirlah beribu kali dulu sebelum jadi wartawan terutama Koran harian. Namun, banyak pengalaman yang saya dapat. Kebetulan pos saya adalah di gedung DPRD Jatim yang konon sering dijuluki anggota dewan yang terhormat.

Selama di gedung itu, saya sedikit banyak memahami seluk beluk anggota Dewan. Bagaimana mereka bersekongkol dengan eksekutif yang seharusnya menjadi “oposisi”, bagaimana mereka “baik” kepada wartawan ketika tidak membahas masalah anggaran dan bagaimana mereka bersembunyi dari wartawan ketika membicarakan masalah anggaran. Saya juga sedikit banyak paham bagaimana terkadang mereka menerima “recehan” dari berbagai pihak dan bagaimana mereka merencanakan jalan-jalan ke luar negeri atas nama kunker alias studi banding. Tapi nanti sajalah membahas itu di uneg-uneg yang akan datang.

Kembali ke Bali. Pasca Bom Bali II, saya melihat masyarakat Bali sudah 'dewasa'. Jujur saja, awal Desember yang lalu Bali masih sepi. Awal Pebruari terlihat agak ramai. Namun ini tak membuat mereka putus asa untuk mengembalikan kejayaan Bali. Karena mereka yakin Bali akan kembali seperti dulu, ramai pengunjung yang menghidupkan geliat ekonomi. Butuh waktu dan kemauan keras.

Yang diinginkan Bali hanya satu, kedamaian hidup. Terlihat dari keluhan kebanyakan dari masyarakat Bali dari sopir taksi, penjaja buah tangan maupun penjual makanan ketika saya tanya.

Tak terkecuali anak-anak kecil. Saya sengaja mengambil gambar anak-anak kecil yang saya temui dan membiarkan mereka berekspresi polos ketika “action” tanpa saya atur di depan kamera. Mereka semua berekspresi satu, mengucapkan kata: PEACE.


Balinese Kids

Enjoy Bali...



Author

Rani

"Syahrani's Weblog" is where I restore everything (writings, stories, religious, social, politics, current affairs, marketing, thoughts, sports, internet, essays, pictures or what so ever) that amazed me during time.

A 23 year-old, worker, family-man and a Post-Graduate MBA student. Living in Melbourne (Australia). Email: syahrani AT gmail.com .

Ads


Archives

August 2004
September 2004
October 2004
November 2004
December 2004
January 2005
February 2005
March 2005
April 2005
May 2005
June 2005
July 2005
August 2005
September 2005
October 2005
November 2005
February 2006
March 2006
April 2006
May 2006
June 2006
August 2006
September 2006
October 2006
November 2006
December 2006
February 2007
April 2007
May 2007
April 2008
August 2008
September 2008
October 2008
November 2008
January 2009

Friends

*)Iin
Abhirhay
Adai
Avianto
Bahtiar
Benny Chandra
Budi Rahardjo
Budi Wijaya
Canti
Diaz Fitra
Didats Triadi
Dody
Emil
Enda Nasution
Farhana
Farid Gaban (Pena Indonesia)
Farid Gaban (Solilokui)
Fisto
Goiq
Guntur
Hermawan Kartajaya
Idban
Ikhlasul Amal
Imponk
Kere Kemplu
Mbak Syl
Lantip
Luluk
Maknyak
Manda
MDAMT
Nurani Susilo
Priyadi
Riza Nugraha
Rudy
Sa
Thomas Arie Setiawan
Tiwi
Wimar Witoelar
Yulian Firdaus

Credits

Blogger
Haloscan
Photobucket


Nedstat Basic - Free web site statistics Personal homepage website counter